Tentang Kami
Segala puji hanya bagi Allah. Shalawat dan salam bagi Nabi-Nya yang
terakhir, Muhammad bin Abdullah, juga bagi keluarga dan sahabatnya.
Saya belum pernah membaca atau mendengar sebuah buku atau hukum
konvensional, apalagi kitab suci yang diyakini para penganutnya sebagai wahyu
dari sorga, yang berisi banyak sekali hujatan, celaan, dan hinaan terhadap
Tuhan dan nabi-nabiNya, serta pelecehan terhadap moralitas nabi-nabi dan
putra-putri mereka, bahkan berisi anjuran untuk menentang logika dan akal
sehat, seperti Bibel yang dipercaya umat Yahudi dan Kristen sebagai kitab suci
dan wahyu dari Allah.
Isi Bibel, ajaran dan teologi Kristen memicu rasa heran dan memunculkan
berbagai pertanyaan di dalam benak saya, sehingga saya tergerak untuk
membahasnya dalam kajian yang objektif. Saya tidak bermaksud menghina agama dan
kitab suci umat Yahudi dan Kristen, atau mengusik perasaan mereka terhadap
kitab suci dan ajaran-ajaran agama mereka. Tapi, saya berharap blog ini menarik
perhatian para agamawan dan para cerdik pandai dari kalangan gereja, dan
mendorong mereka untuk membantahnya secara objektif, agar publik dapat melihat
contoh yang baik dalam hal dialog, kritik, bahkan polemik yang sehat dan
objektif dengan penganut agama lain dalam masalah yang fundamental, yakni
masalah akidah, baik melalui blog ini maupun melalui diskusi yang sistemik.
Di dalam blog ini, saya sengaja menghindari bagian-bagian Bibel atau
ajaran-ajaran Kristen yang mengajarkan kebaikan, karena kebaikan termasuk
prinsip asasi yang diajarkan setiap agama. Bagian ini tidak memicu pertanyaan,
karena Islam pun mengajarkan kebaikan. Kerenanya, bagian ini tidak perlu
dikritisi, malah pantas dipuji, dijadikan pedoman, dan diamalkan oleh setiap
orang beriman dan berakal sehat. Saya hanya akan memaparkan bagian-bagian yang
memunculkan tanda tanya, dengan tujuan membuka dialog terbuka melalui tulisan
dengan umat Kristiani. Melalui proses ini, saya berharap para pemuda Muslim dan
Kristen dapat mempelajari cara hidup penuh damai dan kasih, walaupun di dalam
bingkai perbedaan akidah dan keyakinan.
Besar kemungkinan isi blog ini akan menimbulkan rasa pedih di hati Anda,
umat Kristiani. Tapi, saya yakin, Anda takkan menjadi orang yang merdeka
kecuali berkat kebenaran. Tanpa kebenaran, Anda adalah budak dan teman setan.
Karena itu, saya harap, janganlah Anda menolak untuk memikirkan masalah-masalah
yang anda baca di blog ini. Setelah itu, kajilah kembali masalah-masalah itu
itu dan bertanyalah pada ahli-ahli agama, karena hati Anda takkan tenang sampai
Anda mengetahui hakikat yang sempurna.
Tahukah Anda, kapan Anda menjadi teman setan? Tahukah Anda, kapan Anda
menjadi musuh Allah? Tahukah Anda, kapan Anda menjadi orang kafir Yang
dibangkitkan di neraka Jahanam dalam keadaan yang paling buruk?
-Itu terjadi saat Anda termasuk orang yang mengetahui kebenaran, tapi tidak
mengikutinya. Saat Anda mengunci akal dan enggan menggali kebenaran.
-Saat Anda meyakini bahwa tiada kebenaran selain doktrin-doktrin yang harus
Anda pegang, sehingga Anda tidak berusaha mengkaji, mencari, dan menemukan
hakikat doktrin-doktrin tersebut.
-Saat Anda merasakan keraguan, tapi tidak mau bertanya kepada pendeta
karena takut dituduh kafir.
-Saat Anda bertanya kepada pendeta, lalu dia memberi jawaban yang tidak
memuaskan, tapi Anda menelannya tanpa mengunyahnya terlebih dahulu, karena Anda
takut dituduh kafir dan dikucilkan.
-Saat Anda bertanya kepada pendeta, lalu dia berkelit dari pertanyaan Anda,
tidak mau menjawab, menyuruh Anda diam dan tidak bertanya-tanya, lalu Anda
mematuhinya.
-Saat Anda menjadi salah seorang yang meyakini bahwa pendeta tidak mungkin
melakukan kesalahan, setelah Anda mengetahui bahwa Paulus menolak ajaran Yesus
dan menyeru bangsa Yahudi untuk mengikuti ajarannya, dan mengetahui bahwa
murid-murid Yesus mengutuk dan menolak ajaran-ajaran Paulus. Karena itu,
pikirkanlah, Anda membela siapa, Paulus atau Yesus?
-Saat Anda takut menggunakan akal dan mencukupkan diri dengan
doktrin-doktrin agama warisan dari orang tua.
-Saat Anda menjadi pembeo dan pengulang kata-kata pemimpin agama yang tidak
netral dan tidak objektif yang dijejalkan ke telinga Anda tanpa Anda ketahui
kadar kesahihannya dan tanpa keinginan untuk mengkajinya lebih dahulu.
-Saat Anda tahu bahwa agama Anda bersumber dari Paganisme-Budhisme, tapi
Anda tidak berani mengambil keputusan yang benar.
-Saat Anda berdusta untuk membuat orang lain mempercayai doktrin-doktrin
yang Anda pegang teguh, karena ini berarti kebenaran tidak berada di pihak
Anda.
-Saat Anda membujuk orang dengan harta, pengobatan atau makanan, agar dia
mempercayai agama Anda, karena hal ini berarti bahwa agama Anda tidak dapat
memuaskan akal dan tidak mampu meyakinkan orang itu, sehingga Anda menggunakan
cara-cara tersebut.
Karena itu, wahai umat Kristiani, teruslah berusaha mencari kebenaran. Janganlah
takut menggunakan akal, takut bertanya kepada pendeta Anda, takut mengakui
kesalahan agama yang Anda yakini kebenarannya, dan takut meninggalkan agama
yang Anda telah ketahui kesalahan dan kesesatannya.
Akhirnya, Mahasuci Allah. Segala puji hanya bagi-Nya. Aku bersaksi tiada
Tuhan yang berhak disembah selain Engkau, memohon ampunan, dan bertaubat hanya
kepada-Mu. Dan, doa terakhir kami adalah segala puji hanya bagi Allah, Tuhan
seru sekalian alam.
0 Response to "Tentang Kami"
Posting Komentar
Pastikan komentar anda tidak keluar dari topik; menjawab atau menyanggah isi postingan. Komentar di luar itu tidak akan pernah ditayangkan.